Hai!
Enaknya aku panggil kamu apa, ya?
Jono? Joni? Joko? Atau Joki?
Bukan apa-apa, bukan karena aku sudah oke. Hanya saja aku takut kamu akan benar-benar merusak. Aku tidak tahu kamu muncul dari mana. Entah dari mereka yang ingin meraih keuntungan darimu atau dari mereka yang sengaja ingin berkenalan denganmu untuk bisa berhasil.
Aku tidak mau generasi kita dibilang seperti "tukang" yang tinggal terima jadi. Yang nggak mau mengolah sesuatu, maunya langsung jadi.
Aku sedih
Dan sedihnya lagi aku cuma bisa nulis disini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
-
Aku sudah pernah bilang, jalan ini tidaklah mudah. Jangan sedih kawan, perjalanan ini tidak pernah menjanjikan jalan yang mulus tanpa rint...
-
Oh, jadi begini rasanya. Ternyata memilih jauh lebih susah dari pada menjadi sebuah pilihan. Apalagi untuk memilih seorang pemimpin. Berk...
-
Saat musibah datang seolah tak pernah selesai, aku bertanya "Rabb, mengapa hidup ini begitu susah untuk dijalani?" Tapi tak a...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar